SKK Migas-HCML Bantu Korban Terdampak Gempa di Pulau Sapudi, Sumenep

SKK Migas-HCML Bantu Korban Terdampak Gempa di Pulau Sapudi, Sumenep
Sumber :

 

Praktik Curang SPBU Dikepulauan Sumenep, Disinyalir Pertamina Tutup Mata

Bantuan paket sembako dari HCML itu mendapatkan apresiasi positif dan rasa terimakasih dari Pemerintah Kecamatan Gayam dan Nonggunong.

 

DUA SISWA SMK DI BANGKALAN BERKELAHI HEBAT, DIPICU SALING EJEK DI MEDSOS

Plt. Sekcam Gayam, Muhammad Saleh, menyampaikan ucapan terimakasih kepada manajemen SKK Migas-HCML karena telah peduli kepada masyarakat Pulau Sapudi yang terdampak gempa bumi.

 

Peringatan Hari Sumpah Pemuda, UTM Lantik Dekan dan Direktur Pascasarjana

Ia berharap dengan bantuan yang diberikan HCML ini dapat meringankan beban masyarakat selama proses pemulihan berlangsung.

 

"Kami sudah terima bantuan dari HCML melalui LPMS, akan langsung kami salurkan ke masyarakat," pungkasnya.

 

Informasi sementara yang dapat dihimpun, di Kecamatan Nonggunong tercatat 37 bangunan rusak ringan, 8 bangunan rusak sedang dan 8 bangunan rusak berat.

 

Sedangkan di Kecamatan Gayam, tercatat 123 bangunan rusak ringan, 133 bangunan rusak sedang, dan 99 bangunan rusak parah.

 

Dari data tersebut masih dilakukan asesmen oleh Tim BPBD Sumenep bersama Tim PUTR Sumenep, untuk memastikan data yang valid sesuai kondisi di lapangan.

 

Diketahui, gempa yang berkekuatan 6,5 Magnitudo ini terjadi pada Selasa malam, 30 September 2025 lalu, berpusat di 58 KM arah tenggara Kabupaten Sumenep.

 

Sementara jarak dari Pulau Sapudi berpusat di sekitar 16 KM arah selatan. Titiknya sangat dekat dengan Kepulauan penghasil sapi kerap ini.

 

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian bencana alam akibat gempa bumi di Pulau Sapudi ini.

 

Namun, sebanyak 6 orang di Kecamatan Gayam tercatat luka-luka akibat reruntuhan gedung yang menimpa saat terjadi gempa.