MENCEKAM, CUACA EKSTREM DI JEMBATAN SURAMADU, PENGENDARA MENEPI
Bangkalan-, Cuaca ekstrem disertai hujan badai melanda kawasan Jembatan Suramadu, Jawa Timur, pada Selasa sore. Hujan deras disertai kabut tebal dan angin kencang membuat sejumlah pengendara roda dua maupun roda empat terpaksa menghentikan perjalanan mereka dan menepi di area pintu masuk jembatan sisi Madura.
Beginilah suasana yang terekam di lokasi, saat beberapa pengendara mobil memilih berhenti sementara di bahu jalan karena derasnya hujan dan kabut yang menyelimuti seluruh ruas jembatan. Kondisi cuaca tersebut membuat jarak pandang pengendara sangat terbatas, sehingga perjalanan di atas jembatan menjadi berbahaya.
Tak hanya di kawasan Jembatan Suramadu, hujan badai juga terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Bangkalan, termasuk di Kecamatan Burneh dan beberapa titik di area perkotaan. Cuaca buruk ini menyebabkan aktivitas masyarakat sempat terganggu.
Menurut Arif Rahman Surya Atmaja, Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Bangkalan, fenomena ini terjadi akibat peralihan musim dari kemarau menuju musim hujan. Ia menjelaskan bahwa dalam masa peralihan ini, kondisi cuaca cenderung tidak stabil — panas terik dapat berubah menjadi hujan deras disertai angin kencang dalam waktu singkat.
“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem. Jangan berteduh di bawah pohon atau papan reklame ketika hujan disertai angin kencang, karena berpotensi roboh atau tersambar petir,” jelas Arif.
BPBD juga mengingatkan para pengguna jalan, khususnya yang melintasi Jembatan Suramadu, agar berhati-hati dan menunda perjalanan jika cuaca tidak memungkinkan demi keselamatan bersama.